Dilansir dari blog resmi Google,
Senin ( 15/11/2016 ) oleh Techno Terkini, tim peneliti dari Google Translate
mengklaim bahwa model sistem Neural Machine Translation lebih baik dalam proses
penerjemahannya dibadingkan model sistem yang lama. Sebab model sistem yang
baru mampu menerjemahkan seluruh kalimat dengan waktu yang singkat, tanpa
memotong motong kalimat. Kemudian mampu mencocokkan terjemahan yang paling
relevan, kemudian menata kembali untuk dijadikan seperti tata bahasa orang
berbicara dengan benar.
foto : dok.google |
Tim peneliti Google Translate mengungkapkan
bahwa akan menggunakan Neural Machine Translation untuk bekerja dengan 8 bahasa
yang akan di terjemahkan ke bahasa inggris. Delapan bahasa tersebut meliputi Perancis,
Jerman, Spanyol, Portugis, Cina, Jepang, Korea dan Turki. Tim juga mengungkapkan
bahwa bahasa tersebut sudah mewakili bahasa asli sepertiga dari populasi dunia.
“Sekarang ini menuju ke Neural Machine
Translation merupakan tonggak penting bagi Google Translate, tapi selalu ada pekerjaan
yang harus dilakukan dan kami terus
belajar dari waktu ke waktu dan kami terus bergantung pada komunitas penerjemah
” kata Barak Turovsky pimpinan produk Google Translate.
Untuk sementara model sistem Neural
Machine Translation akan diterapkan di 8 pasang bahasa yang ada di Google Pencarian, Google Translate App dan
situs. Untuk kedepannya akan diterapkan ke semua 103 bahasa yang ada di dunia.
Show Conversion Code Hide Conversion Code Show Emoticon Hide Emoticon