Jumat, 02 Desember 2016

Kejahatan Cyber yang wajib diwaspadai

kejahatan cyber yang wajib diwaspadai techno terkini


Techno Terkini – Di era digital ini, penggunaan perangkat internet semakin meningkat. Pasalnya semua aktivitas di zaman sekarang ini tidak jauh dari penggunaan perangkat internet, seperti  berbelanja online, melihat berita online  atau sekedar cari hiburan dengan bermain game online.

Dengan semakin tumbuhnya masyarakat pemakai internet, membuat penjahat cyber memanfaatkan kesempatan ini untuk mencari target kejahatan. Para penjahat cyber telah memanfaatkan berbagai alat dan cara  yang baru dengan kecepatan yang cukup menguwatirkan untuk melakukan serangan cyber. Tetapi benteng terbaik untuk menghindari itu semua adalah mempersenjatai diri dengan pengetahuan tentang berbagai serangan cyber.

Dikutip dari IBTimes UK Jum’at ( 02/12/2016 ) oleh Techno Terkini, serangan kejahatan cyber  yang wajib di ketahui oleh masyarakat luas adalah sebagai berikut :

1.    Phishing

Phishing adalah salah satu alat yang paling umum digunakan oleh hacker yang secara diam-diam mencuri data para targetnya. Teknik phishing tersebut bekerja dengan cara mengirimkan email ke targetnya, email tersebut  seperti  email promosi resmi dari suatu badan usaha yang di dalamnya sudah berisi malware. Setelah target membuka email tersebut maka, pejahat cyber dapat mengambil data pribadi dari perangkat korbannya melalui malware yang dikirimnya.

Selain menggunakan email promosi, tersiar kabar bahwa teknik phishing sudah mengembang ke media sosial. Teknik phishing di media sosial ini dengan modus, pelaku cyber menyawar sebagai rekening customer care dari usaha bisnis yang sudah terkenal dan mempunyai nama yang ada di Twitter, kemudian membajak percakapan pelanggan dan memberi malware. Teknik ini cuman membutuhkan kurang dari lima menit dan kurang dari setengah jam untuk mendapatkan akses ke data dari targetnya.

2.    Malware

Malware adalah sebuah kode berbahaya yang dirancang untuk menginfeksi sistem korban yang membuat sistem yanga ada di korban jadi kacau. Malware ini semakin tahun semakin berkembang pesat, tak kenal korbannya untuk menginfeksinya. Malware yang paling populer untuk saat ini adalah malware perbankan  dan malware ponsel, khususnya ponsel Android.

Masyarakat juga dihimbau untuk memasang perangkat mereka yang terhubung dengan internet, dengan menggunakan perangkat lunak keamanan. Dan juga selalu waspada terhadap aplikasi-aplikasi yang mencurigakan. Cara yang efektif untuk terhindar dari malware adalah dengan tidak mendownload aplikasi yang sumbernya tidak dikenal atau tidak dipercaya.

3.    Ransomware

Ransomware merupakan alat kejahatan cyber yang paling mematikan dan efektif untuk membuat korbannya tidak berdaya. Jenis serangan ini menggunakan sebuah malware, yang bertugas menginfeksi sistem dan mengenkripsi semua data korbannya, selain itu juga mengunci hak akses sistem, sehingga korbannya tidak dapat mengakses sistem sama sekali. Untuk membuka data yang terenkripsi , korban disuruh untuk menebusnya dengan uang yang sudah dalam bentuk bitcoins.

Jenis dari serangan ransomware yang paling umum digunakan oleh pelaku kejahatan cyber  adalah Locky, CryptXXX, TeslaCrypt, KeRanger dan Cryptolocker.

4.    Serangan DDoS

DDos ( Distributted Denial of Service ) merupakan jenis serangan yang membanjiri bandwidth server dengan lalu lintas data yang banyak, sehingga menjadikan server tidak dapat berfungsi sebagaimanan mestinya. Di era IoT ( Internet of Things ) seperti sekarang ini, serangan DDoS dapat di padu pandankan dengan membuat tentara botnet untuk melakukan serangan cyber IoT.

Jay Kaplan, mantan analis dan CEO dari perusahaan keamanan Synack NSA mengukapkan bahwa DDoS adalah salah satu trik tertua yang dapat menjadi ancaman yang serius, terutama di ruang  IoT.


Dengan serangan DDos, perlindungannya adalah dengan meningkatkan bandwith, sebab apabila terjadi limpahan lalu lintas data yang besar, tidak melumpuhkan server yang bekerja .
Previous
Next Post »
Thanks for your comment